Minggu, 20 September 2015

Sperma Reject - Married by Accident EP 2015



























Sperma Reject - Married by Accident
Grind Life Records EP 2015

01 Intro ... ... Berisik Ngentot ... ... Sperma Melalui Organ Mulut 03:07    
02 Married by Accident 02:19    
03 Cum to Pussy 00:43    
04 Morning Sickness 00:58    
05 Suster Please Help, My Dick Tense Cannot Be Detained 01:19    
06 Choking Sperm 00:12    
07 Memeknya Satu Kontolnya Banyak 02:50

Suck Neo - Vocals
Bebew Dedi Ismail - Guitars
Yudi Cymax - Bass
Boyoy Qishash - Drums

Melanjutkan kembali Bombardir Hyperblast DM dengan Lirik-lirik Vulgar nakal-nya menjadi sebagai salah satu Kebebasan Berekspresi untuk Orang lain tidak mudah kemudian Menjudge dengan segala Persepsi " Negatif " nya, Karena ini memang hanyalah Sekedar berbicara tentang Musik, Yess This Only Music ! masih hadir memberikan sentuhan yang lebih Buas didalamnya, Ini debut EP ke-2 Band asal Tangerang, Banten yang dikomandani oleh Boy Qishash (Vocalis Band Death Metal Qishash .ed) yang disini memainkan instrumen Blazing Hyperdrum. Terjadi Ledakan Dasyat yang lumayan berbeda dari EP sebelumnya, Intensitas Blowing Blast Sound in The Vein Brodequin lebih menjadi Dominasi dalam penggambarannya menurut Gw untuk EP baru ini. This ability to communicate an intensity of effort and aesthetic extremity which moved Brutal Death Metal level of perverse sonic terrorism a notch higher, or a few levels deeper. terasa Lebih Hingar bingar sekali Ketukan Hyperblast Snare " Natural " yang tiada henti melakukan penyiksaan hebat. dan Gw merasakan ada Perkembangan yang Terasa pada materi jika coba kembali Gw bayangkan sejak materi " Hellcrott " mereka, mungkin adanya pergantian Posisi Gitar dari Yudha Sapta Saputra ke Bebew Dedi Ismail rupanya sedikit banyak membawa Pengaruh yang signifikan bergeser tempo sebelumnya, yaa karena materi EP ini lebih mengoyak sekali dengan letupan Hebat Dominasi Blastbeat Intens. OMG, Furious blast beating at least 666% of the time and then dry aggressive pounding whiplashing beat and The bass just provides a nice cohesive rumble bounding everything together in a nice solid extremely dense package !!!

Masih menjadi Ritual " Khas " bagi band Metal dengan Konsep Nakal tentang Libido untuk menampilkan Intro yang bikin " Basah ", tapi apakah Mengeluarkan Bunyi " Mendesah " ? kalian Bakal keliru jika Kali ini Sperma Reject makin terdengar serius dengan Menaruh Intro Epik tanpa elemen esex-esex-nya, abis itu serangan Hyperblast Membabi buta seperti Bencana Maha dasyat menjadi penyiksa Kuping serta Irama Jantung. Komposisi-nya mengandalkan terus Tempo-tempo yang Serba Meledak hebat ! Kayaknya Drummer Boy seperti kesurupan untuk mengerahkan segenap power-nya untuk Materi disini, Damn !!! ... dan menjadi Perbandingan yang gw tangkap materi ini dengan sebelumnya, seperti-nya Gitaris Bebew Dedi Ismail lebih suka memprovokasi Drummer Boy untuk melakukan Blastbeat tempo, dan kurang mengerahkan gaya Slam Groovy sebagai Mid-tempo seperti Gitaris Sebelumnya, sehingga kontan Komposisi yang dilahirkan disini cenderung Terdengar 1 arah selain Dominasi Penuh Fastpart dan Guttural Pig Snoring ! nah disini mungkin bagi gw menjadi perbedaan yang paling mencolok. " Married by Accident " serangannnya semakin Kalap dan Membabi Buta mengingatkan dengan Luar biasanya siksaan berat Brodequin era " Instruments of Torture ", a cohesive Identity as it is propagated through idiosyncratic motifs and repeating riff patterns with signature examples of Fast fluency of altering tried-and-true death metal standards to suit their still-evident passion for pushing the boundaries of musical torment. Mungkin gw juga teringat kembali diera 90-an, Scene Tanah air punya Pioner-nya, Damnation ! Band bentukan Camel Ex. Death Vomit ini kemudian menjadi Pengusung Hyperblast yang berpengaruh dimasa-nya dan kini Sperma Reject di " Married by Accident " siap mengajak Nostal-gila lagi. Setelah 5 menit yang memekakkan, Track selanjut-nya lebih memiliki Durasi yang singkat lagi, " Cum to Pussy " meledak cepat hanya dalam tempo 43 Detik tanpa meninggalkan kesan apa-apa selain Brutality Rules-nya, lalu demikian juga dengan " Morning Sickness ", " Suster Please Help, My Dick Tense Cannot Be Detained " dan " Choking Sperm ", bener-bener dah ini yang nyata dinamakan beat musik " Gas Pol-Rem Blong ", sehingga pemandangan Blastbeat tempo Rapat menghajar adalah Sajian tanpa tedeng aling-aling, Fast-Fast-Fast and Fasssttt !!! dan pada bagian Pamungkas EP, Sperma Reject Menambahkan kembali track " MemeknyaSatu Kontolnya Banyak " yang dicomot dari EP " Hellcroot " sebelumnya. Nah disini mungkin dapat menjadi " perbedaan " yang gw maksud sebelumnya diatas. dengan Sound Lebih Berat serta Intens, and as they witness the band striving to materialize as a flexible, powerful, expressive, modern aural/sonic equivalent of the historical so fervently admire Yeaahhh !!!

Well, Ada yang " Terjadi " memang dalam materi EP baru ini setelah Gw mendengar secara Keseluruhan (terkecuali Track Terakhir .ed), dimana Karakter musikal Sperma Reject mengalami Perubahan mencolok, apalagi mungkin Gw kemudian menafsirkan beberapa materi-nya sayang masih terdengar Monoton dan beberapa Part mengalami Pengulangan Karakter yang sama. Sound-nya mungkin lebih " Menusuk " kali ini, mempertahankan warna Natural dengan tidak terlalu diperbudak dengan teknik digital demi mempertahankan Kualitas Live Stage, mungkin 1 hal ini yang kerap terlupakan oleh Kebanyakan band demi mengejar Kualitas Prima-nya. Sebuah langkah semakin Berani bagi Sperma Reject masih mampu mempertahankan Idealisme yang mendarah daging selama kurang Kurang dari 12 Menit yang Memecahkan gendang telinga. Kemasan produksi dan Package-nya siap Mencuri perhatian gory artwork fans. Still completely comprehensible manner Though, unfortunately, I’m sick of the squeals again by the Climaxed of this Material inside, Dry Aggressive Pounding Whiplashing with Blastbeats Dominations.







CHECK TEASER VIDEO By LICMEDIA

Add to Cart

0 komentar:

Posting Komentar