Selasa, 16 Juni 2015

Only Sick - We Just Sick CD 2015



























Only Sick - We Just Sick
Dead Rebel Records CD 2015
https://www.facebook.com/onlysick
https://www.facebook.com/pages/Onlysick/200885436589430
http://www.twitter.com/onlysickgrind

01 Fuck I'm Sick
02 Pendidikan Menjadi Ajang Bisnis
03 Dosa Bukanlah Karma
04 Kremasi Jiwa
05 Kami Hanya Sakit
06 Globalisasi Merusak Kultur
07 Religion Is Not War
08 Ketika Moralitas Dipertanyakan
09 A.I.B (Apa itu Bebas)
10 Muka Dua


Dani Alfan - Bass/Vocals
Obie Mulyana - Guitar
Panji Katon - Drums


Full Dragging blastbeat overkill with the most surprising Crusher ! Menjawab Feel Interest Gw sebelumya saat menulis Materi promo sebelumnya, kini tiba saat yang tepat untuk mendengarkan sendiri Trio Eksekutor extra Berisik bentukan tahun 2010 stay meluapkan Ketidakpuasan mereka melalui full Grind crushing-nya ! captures all The anger and frustration and turns it into sonic bliss with an explosion, and you know the best is yet to come. Terrorizer, Brutal Truth, Rajasinga Hingga Gride mampu memberikan Kesan tersendiri bagaimana Trio Barbar ini akan menyerang ! Karakter Grindcore dengan sentuhan Death Metal Agresif tetap menjadi Invasi Progres Only Sick dalam membombardir kebencian Musikal sebagai reflek ketidak puasan mereka dengan Kondisi sekitar. the best part is during a blastbeat with the guitar whining perfectly in time to emphasize the Grinding Mainstream, Pure, beautiful, extreme anguish ! 10 track menjadi luapan kemarahan yang seperti ledakan tergambar begitu nyata bagaimana Konstruksi Beat serba diperhitungkan lebih menjadi Ancaman Berarti Trio Sinting ini akan Menggilas Abis. Penghayatan Vokal lebih terasa melebur dengan Nuansa Chaotic-nya. Konter struktur musiknya memang tergolong Easy Listening Banget, namun aransemennya tidak tersusun secara asal-asalan, sehingga setiap lick dan beat-nya tetap meninggalkan kesan dramatis tentang Nice Goodgrindcrusher. Pengen menikmati Grinding yang ga asal Berisik dan Cepat ? Well, Sepertinya gw bakal terus rekomendasikan Band ini untuk kalian nikmati sendiri siksaan Penuh Destruksi-nya.

" Fuck I'm Sick " lebih tepat menjadi Sket Kemarahan Awal Mereka dalam sebuah Opening Track berdurasi Hanya 01:17 teriakan Anthemic " Fuck I'm Sick " Selama 8x lebih Menghangatkan Audiens dengan Foreplay. lantas Potret Pendidikan yang sudah tidak pada tujuannya membentuk Kemarahan Tersendiri Bagi band untuk meluapkannya dalam Lagu " Pendidikan Menjadi Ajang Bisnis ", sebuah Pemikiran Bagus ketika saat ini berkembang Paradigma dalam mendidik Bangsa atas nama Uang, yang mengembangkan kemudian Stigma Campur tangan Dunia para Kapitalis untuk Bersama didalamnya atas nama Pendidikan bagi kita tentang " Apakah Mencerdaskan Bangsa Apa perlu Bisnis ? ", meski Menyakitkan, inilah yang terjadi di Negeri Kita. Sebuah benturan Deadly Grinding Part dinamis jauh dari Agitasi yang tertanam dalam Pikiran kita, Perkembangan Genre Musik memang sangat Pesat, Grindcore yang kita kenal jauh dari Beat Monoton, Only Sick Menampilkannya lagi dengan Komposisi Variatif lewat Open Mindid Mixture dari Death Metal, Punk Hingga Hardcore. ga kebayang khan kalo Terrorizer, Brutal Truth, Misery Index, Rajasinga Hingga Gride melebur menjadi satu ?  the dynamics manifested in the perpetual tempo- and stylistic-shifts that render the compositions ! Pukulan Mantap Drummer Panji Katon adalah Kolaborasi Emosional yang Tepat bagi Riff liar Obie Mulyana yang kemudian Bass/Vocal Dani Alfan mengamini Kekejaman Barbarik ini. Moshpit Circle pasti bakalan Lebih hanyut dengan ledakan Hebat beat yang Only Sick Lancarkan secara distortif mampu memberikan Pusaran Kekacauan yang dasyat memang. " Hidupmu jangan terjual, Mimpimu jangan terbeli Dosamu, Bukan Abadi Salahmu Bukan Tragedi " bukan menjadi Konotasi yang Sarkatis bagaimana Only Sick Meneriakkan Lantang Lagu " Dosa Bukan Karma " dengan Beberapa Sentuhan Refrain yang Catchy, beberapa part-nya memang Simple en mampu tertanam begitu saja meski pertama kali mendengar.  menyematkan sentuhan Industrial & Groovy lick riffing yang sedikit mengingatkan pada beberapa Sentuhan Khas Napalm Death era " Fear, Emptiness, Despair " atau " Diatribes ", Brazenly flirting with more mainstream song structure, this track still Growl anger and spits vitriol Perfectly written serves to further highlight how flaccid the rest of the songwriting. kemudian " Kremasi Jiwa " terus menambah Konsep yang makin terasa Atraktif dengan Struktur yang Breakdown banget di Part awalnya, lumayan untuk Bikin " pecah " terus kondisi Moshpit sebelum dihajar kemudian dengan Extremely Grinding part-nya. " Kami hanya Sakit " mungkin mewakili karakter Idealis ketika Band menggunakan Spirit Kata ini menjadi Nama Band. Pemandangan Penuh Kebencian dengan Hentakan Aransemen Over grinding Snare yang intens dan Cerdas ! and some rides the shit out of a classic NYHC style breakdown and features some slammin merely competent groove wear thin any remaining patience. dan " Globalisasi Merusak Kultur " masih dengan dengan tempo middle sejenak memberi Foreplay sementara di Part awal dengan sedikit Gerakan Headbang yang kemudian memanas dengan ketukan Hypersnare yang cepat dan Rapat dibarengi dengan Emosional growl rasanya begitu menggambarkan kemarahan penuh tentang ketimpangan sosial disekitar mereka. occasional paint-peeling shriek among his deep grunts wears off leaves everything crisp and clear with a crushing guitar tone and a bass that sounds like an amped-up bulldozer. Simak Statemen Menariknya disini " Atas Konsumsi Idiot Terhapuskan Peradaban, Untuk Sebuah Trendymark Hilang Sejarah mu ", kayaknya wajib menjadi pemikiran lebih serius serta mendalam bagi Manusia Saat ini bagaimana " Peradaban " telah menjadi Mindset Memabukkan bagi mereka sekaligus adalah Bom Waktu yang MENGHANCURKAN ! Beralih tentang Main Issue Lirik, " Religion Is Not War " menjadi Konsentrasi Serius Only Sick untuk menulis tentang Masalah Agama yang bagi mereka sudah tidak menjadi semesti-nya lagi. Selain Gempuran Snare Grinding, kita masih terus dibuat Enjoy dengan Breakdown Moshpit Anthemic yang enerjik ! Maybe, It is the best and most daring experimental Musickness. Lebih Cepat Menghantam lagi Beat yang semakin memanas adalah Kehadiran Track " Ketika Moralitas Dipertanyakan ", dengan Sound Snare Drum yang Terdengar " Berbeda " dari Track Sebelumnya, Meski terdengar agak Raw, Karakteristik nya lebih memancarkan enerji Grinding yang makin epik ! tetep terasa " Natural " mungkin itu menjadi bagian yang menarik ketika Digital Sound mulai membosankan. Yeah, The remarkably powerful production Drumming and guitar tone contribute to the overall crushing quality of the record ! dan " A.I.B (Apa itu Bebas) ", Pesona Vocal-nya lebih melebur dalam Chaotic Konsep dan gw belum merasakan Klimaks sekali ketika menikmati setiap alunan Grinding Fast mereka. Ketimpangan sosial yang melenceng dari Norma dan Budaya seperti menjadi kemarahan tersendiri untuk mereka tuangkan dalam distorsi musik ini. Agresi Grinding Barbarik kemudian harus disudahi dengan " Muka Dua ", Thrashin Riff with Breakdown Hardcore Part, rasanya masih menjadi Trik memancing Audiens Enjoy berpesta sebelum akhirnya dihancur leburkan dengan Serangan gencar Grinding Part. the Sophomore death/grind whole and generally appears in more obvious forms as a burst of thrashy riffing here and there or some scattered d-beats.

Menghancurkan Persepsi yang sebelumnya, Genre Grindcore tidak selalu harus dengan Penampilan sangat cepat dan Durasi lagu yang singkat. Karena pada perkembangannya Genre ini mengalami Evolusi dengan Kawin Silang Enjoy musisi-nya lewat perpaduan Style menarik Genre lainnya. Alhasil disini 10 Track akan mengantar klimaks kalian dengan Sajian Warna beat yang cepat dan meledak ! Produksi Sound Clean serta terasa lebih Natural juga menjadi Poin Tambahan karakter Only Sick menjadi makin Ber-taring Tajam untuk menyerang Mangsa dengan Segala Kemarahannya. Aransemen Musik yang Catchy dan Menarik serba diperhitungkan tetap untuk menampilkan Kualitas Musikal Mereka memang tidak dapat dipandang Sebelah Mata. Konsep Grindcore dengan Sentuhan kental percikan warna Death, Thrash, Punk, D-Beat hingga Hardcore, telah berhasil Only Sick Tampilkan kembali dalam Struktur Lagu-lagu yang menarik untuk terus selalu disimak. really doing nothing more than filling a vacuum left by the disintegration of past grind greats, meanwhile falling victim to the same trap that has ensnared most other extreme of the past ten or so years by switching up sheer Death Metal Heaviness and Grindcore intensity with the crusty Groove !!!







Add to Cart

0 komentar:

Posting Komentar