Kamis, 04 Juni 2015

VA. After Civilization Vol. I 2015



























VA. After Civilization Vol. I
Antagonis Productions CD 2015
https://www.facebook.com/profile.php?id=100009213386739

01 Sucker Head - Emosi
02 Trauma - Cermin Buruk Beribu Dosa
03 Grausig - God's Replicated
04 Eternal Madness - Gila Sepanjang Masa
05 Santet - Spiritual Grave Domain
06 Divine Hatred - Otak Gila
07 Mythos - Depresi Kematian
08 Demoniac - DWS
09 Criminal Vagina - Predator Sex Machine
10 Proletar - Fuck Dog
11 Soulsick - Dalam Kesunyian
12 Dead Carnations - Berbagi Neraka (Start The Killing)
13 Maelstorm - The Inferior
14 Inhumanity - Nusa Darah
15 Hizjrah - In God We Trust
16 Warkvlt - In Nomine Odium (In The Name of Hate)
17 Pedih - Ke Neraka Ku Terbang
18 Greivious - Penantian Tak Berujung
19 River Blood - Punishment of Suicide
20 Kurusethra - Beneath The Sign Of The Unholy
21 Gerah Polo - Penistaan Koloni Perawan
22 Crawl Of The Dark - Manusia Terkutuk
23 Triturans - Lawan Provokasi
24 Coffe To Last Night - New Reality Breaking All Illusion 2
25 Wong Lawas - Swargaloka
26 LLOG - Dosa
27 Mutilation Aggression ?? (Trauma - Cermin Buruk Beribu Dosa)
28 Desulfhurising - Kau Pecundang
29 Freaks - Diktatorisasi
30 Bitter Sweet Agony - Rotasi Mesin Ambisi
31 Rever - Make My Sorrow Pride
32 Tahanan 252 - Penjahat Berprestasi
33 Digothal - Bungo Kambang Tak Jadi
34 Sperma Reject - MSKB
35 Kurioz - Ajal Di Depan Mata
36 Monsters - Mad Man Speak
37 Petilasan - Evaluasi Kubur
38 Crematorium - Budak Setan
39 Innalillahi - Jibril Panglima Tuhan
40 Deformed - Nista


Meski agak telat gw mereview Kompilasi Besutan Antagonis Production dengan materi didalamnya menyuguhkan 40 Band !!! Tapi tetep tidak ada salahnya kalo kali ini gw ajak ke arena Moshpit sambil membayangkan jika 40 Band ini adalah Involving-nya ! dengan Reputasi serta Beberapa Genre bisa kita simak disini, Rasanya festifal ini memang penuh dengan Distorsi Menghancurkan ! dikemas dalam Profesional Duplicating CD, 40 band tentunya bukan Durasi yang mencukupi secara standard format CD Audio mengingat disc Space yang tidak mumpuni, akhirnya kita hanya menyimak Kompresi format MP3 nya dengan Bitrate Terbaik pada level Maksimum 320Kbps, jadi lumayan untuk menggetarkan Dimensi dengar kita layaknya Kompresi ala WAV hehehe ...

jadi selama 02:30:28 kita akan digempur dengan Variatif genre yang lumayan akan mengajak Mood kita ketika Menikmatinya, rasanya ga sabar pengen membedah Isi materinya yang gw mulai dari Pioner Thrash Metal Lejen Tanah Air, SUCKER HEAD ! tentu mendapat kehormatan di tracklist awal dengan Hitsong " Emosi " dari Album tahun 2005 " Hipertensi ", dengan Kualitas yang masih Gahar dikelas-nya ditunjang penggarapan Perfect Modern sound Thrash Metal-nya meski agak "melemah" dari Konsep yang paling digandrungi era " Album Klasik Terbaik sepanjang masa " The Head Sucker " Tahun 1995, memang kita tahu konsep-nya lebih melunak dengan Kemasan Easy Listening Headbang tetap dapat dinikmati banyak penikmatnya. Death Metal Godfather tanah air, TRAUMA dengan " Cermin Buruk Beribu Dosa " dari Materi Album " Perennial ", menyuguhkan Death Metal dengan sentuhan kental Melodic In The Vein Amon Amarth banget, penampilan prima yang didukung produksi sound yang Keren. However it turns out the riffs found here are quite catchy, ensnaring and instantly transporting you to the Other Dimension to keep headbang. Selanjutnya masih Godfather Death Metal Ibukota masih menjadi salah Satu "Monster" era 90-an, GRAUSIG yang bangkit dengan formasi barunya mengenalkan dari materi " God's Replicated ", gempuran Brutal Death Metal dinamis masih kuat mencincang dengan Intensitas Drumming yang siap meratakan seisi kamar elo ! warna Kuat US Style tetap dibanggakan sekali. setelah merasakan Sound yang Maksimal, Giliran Lunatic Death Metal Populer asal Pulau Dewata, Bali ETERNAL MADNESS meluncurkan " Gila Sepanjang Masa " yang adalah materi dari Album " Abad Kegilaan ", namun bukan Versi Studio, melainkan Rekaman panggung aja, alhasil Sound raw yang dikompresi dari file Video saja, sehingga Rada "Kurang Nyaman" aja di Kuping meski kita bisa mendengar sendiri Kualitas Perform Band pimpinan Moel Cs tampil garang dengan Etnis Khas kental Tradisional Bali dipadukan dengan Death Metal yang Cepat dan Menghujam ! Berganti Genre Black Metal dulu ketika Pioner Band Bernuansa Hitam asal Purwokerto SANTET menyuguhkan " Spiritual Grave Domain " yang dicomot dari Kaset " Babad Kultus Sihir " Tahun 2003, namun sayang Sound-nya Kurang begitu maksimal apalagi Kompresi Audio hasil Transfering Mode-nya terkesan tidak Stabil, tapi lumayan Kita akan diajak Nostalgia sejenak dengan Rekaman Asli Era tersebut yang saat ini masih bernuansa Kult banget. DIVINE HATRED, Banyuwangi Death Metal yang masih kental memasukkan Unsur Etnis Jawa Timur dalam Intro-nya cukup memberikan Kesegaran konsep tersendiri di " Otak Gila " yang dicomot dari EP 2013 " Otak Gila ", Death Metal Distortif dengan hentakan Blastbeat memekakkan siap Menggerinda lewat Kekejamannya. Dari Bandung kita menikmati kembali Eksistensi salah satu Band Pioner Thrash Metal MYTHOS dengan " Depresi Kematian " rasanya kita akan dibangkitkan dengan Aksi Liar para Dedengkot jahat ini. begitu pula dengan Penampilan DEMONIAC yang melaju mulus dengan Death/Thrash Atraktif berbalut Melodius pada Riff yang cantik. dari Jember, Penjahat Kelamin CRIMINAL VAGINA giliran Membuat Terror dengan Bombardir " Predator Sex Machine ", Typical Funny Death/Grind masih menjadi Sajian Khas Porno Konsep-nya. dari Jakarta Grinder Attack disambut oleh Penampilan Jahad PROLETAR dengan " Fuck Dog ", Grinding Devastation still kill you ! Aroma Kegelapan kembali Menguasai ketika Muncul SOUL SICK, Black Metal dengan Sentuhan Lembut Pure Javanesse-nya masih tetep mempesona lewat " Dalam Kesunyian " dari Kaset pertama mereka " Kesunyian Kegelapan dan Keabadian " seakan menjebak kita memang dalam kesunyian banget rasanya, Ngeri plus Horror jadinya nih ... Kembali mengingat Kekejaman DEAD CARNATIONS dengan Formasi Ngeri awal-nya via " Berbagi Neraka " yang dicomot dari Album " Start The Killing ", perpaduan Cerdas komposisi Hyperblast beat dengan groovy Death Metal ajeb ajeb tetep menggoyang meski keras menendang ! bener-bener Berbagi Siksaan Neraka Style banget ! MAELSTORM seketika membuat Suasana lebih gelap dengan " The Inferior ", Suasana kayaknya terus makin diaduk dengan tidak 1 genre melulu kayaknya, INHUMANITY Menerkam liar dengan " Nusa darah " nya seketika langsung Cooling down sejenak dengan " In God We Trust " nya Gothic/Black Metal asal Bandung HIZJRAH cukup membekukan suasana juga dengan Sajian apik Typical musiknya. Abis tenang dikit langsung diporak porandakan dengan penampilan Barbarik Beat lewat hadirnya WARKVLT dengan " In Nomine Odium (In The Name of Hate) ", War Metal yang mulai Eksis dengan agresi Militan hitam sengaja membakar Adrenalin dengan Hipnotis Maut-nya, Arrrrghhh !!!! Bekasi Brutal Death metal PEDIH menyelesaikan Hantaman Mematikannya dengan " Ke Neraka Ku Terbang ", geberan Blastbeat serasa membakar moshpit area dengan Imaji liar-nya. setelah kuping panas dihajar dengan sajian yang Ngebut, tenang aja, bakalan terkompres adem kemudian dengan penampilan GREIVIOUS dengan " Penantian Tak Berujung ", Gothic Metal Menawan dengan suara merdu mendayu-dayu Female vokal. masih mendadak kemudian sajian Brutal death Metal dari RIVER BLOOD kembali Memecahkan Atmosfir yang hening. KURUSETRA dengan " Beneath the Sign of the Unholy " masih menghenyak megah dengan Epic Black Metal yang tajam mengiris suasana malam menjadi semakin mencekam, dicomot dari materi " Embrace the Eastern Ground ", kelembutan diantara Kegelapan tersaji sangat apik disini. Nama yang Unik berikutnya adalah GERAH POLO ("Sakit Otak" .ed) menghajar via " Penistaan Koloni  Perawan ", Porno Grind Asal Nganjuk ini coba buka mata dengan Refleksi Sikap Nyata mereka yang dibumbui dengan bahasa nakal serta Vulgar ! Masih ingat betul beberapa Tahun lalu gw sempat mengenal nama CRAWL IN THE DARK, Black Metal Ekspresif asal Bandung menghipnotis Audience untuk Headbang bareng " Manusia Terkutuk ", Konsep Black Metal yang Menekankan Tune melodius dengan Sentuhan Art Rock yang lebih mengena banget Moody-nya. Indramayu Thrash Metal TRITURANS masih kokoh menyapa dengan " Lawan Provokasi ", Hardcore Genre baru terisi oleh penampilan COFFE TO LAST NIGHT asal Kudus dengan " New Reality Breaking All Illusion 2 ", Namun sayang masih beberapa kali Gw mendengar Kualitas rekamannya tidak begitu Clean, sehingga gw kurang menikmati banget permainan Kerennya. Ada yang unik lagi namanya nih, WONG LAWAS dengan " Swargaloka " nya, Gothic Metal asal Tuban, dengan Karakter Female vocal dengan Range yang lumayan powerfully, rasanya mengingatkan kita dengan Era-nya Tarja Turunen Ex. Nightwish dengan Sentuhan Awal Within Temptation juga Tristania, Most of the melodic lines here are extremely melancholic like in a cliched gothic metal ruly woeful yet aggressive at the same time and I found them to be truly Playing this here ! lebih menghenyak kemudian geberan Blasbeat Intense-nya dari LLOG, Melodic Black/Death Metal asal Tasik Malaya dengan " Dosa " rasanya kali ini lebih tampil nge-Death Metal banget jika dibanding dengan Materi awal2 mereka. kemudian ada bagian yang Aneh berikutnya nih, di Booklet tertulis nama Band MUTILATION AGGRESSION, tapi begitu diplay kalian malah akan menemukan track " Cermin Buruk Beribu Dosa " nya TRAUMA lagi lohh...???... Antagonis Production kayaknya melakukan Kesalahan besar dan kurang teliti sebelum produksi nih, aduh sayang banget jadi Gagal Menikmati gempuran dari band MUTILATION AGGRESSION. Purwakarta Black Metal dengan Sentuhan Harmony yang javanesse etnical banget, DESULFHURISING meluncur gelap dengan " Kau Pecundang " nya. ada FREAK dengan " Diktatorisasi ", Grindcore enerjik yang meneriakkan ketidakpuasannya dengan kehidupan yang terjadi disekitar mereka, namun sayang belum selesai Lagunya sudah terpotong mendadak... Haduuhh?? ... dari Cilegon muncul BITTER SWEET AGONY lewat luapan Metalcore style " Rotasi Mesin Ambisi ", Death Metal Hardcore yang sangat Gloomy Atmosfir-nya. Gempuran membabi buta selanjutnya masih menjadi Konsep REVER, dengan Drum Machine dan Guttural Gurgling pigsnore, tapi sayang serangannya hanya 20 detik aja. Lebih agresif mengusik Ketenangan Moshpit area adalah performa dari Punk Metal Berat asal Pontianak, TAHANAN 252 tampil garang dengan " Penjahat Berprestasi ", sebuah Attitude yang mengimbangi Keresahan mereka terhadap Refleksi kehidupan sosial. DIGOTHAL menghangatkan kemudian dengan Sentuhan Gothic Metal " Bungo Kambang Tak Jadi ", ga terasa memang saking menikmati satu persatu kita udah mendengar 33 band ! masih terus dipanaskan suasananya oleh SPERMA REJECT dengan " MSKB " tetep menggerinda lengkap dengan lirik nakal bernuansa Esek-esek banget ! gempurannya mengingatkan sekali dengan pendahulu mereka seperti Gelgamesh atau Total Rusak. Fortunately, it almost feels like there’s not lyrics whatsoever since the vocals are delivered in a highly indecipherable way. dari kudus ada blackened death metal KURIOZ lewat " Ajal Di Depan Mata " melelehkan Kegelapan dengan Buaian Fast Demonic Beat-nya. Ga lebih garang lagi, MONSTER menghajar dengan " Mad Man Speak " secara Abnormal ! suguhan Brutal Death Metal yang agak Chaotic juga unik aransemennya. berikutnya 2 band bernuansa Black metal mengisi, PETILASAN dan CREMATORIUM, trus yang asyik jangan sampai terlewatkan juga adalah " Jibril Panglima Tuhan " nya INALLILAHI, Gothic/Black Metal dengan Tune mencekam-nya, mengusik dan membakar adrenalin untuk tetep Terjaga Ritual Headbanging-nya ! Kompilasi di Akhiri oleh penampilan Band Brutal DEFORMED lewat " Nista "-nya, Brutal death metal cepat yang lebih mengingatkan dengan Gempuran maut-nya Disavowed, The drumming fastest from standard issue to absolutely preposterous It's completely insane.

ga kebayang banget seh bagaimana kita akan dibuat klimaks dengan sajian 40 band kompilasi, meski ada beberapa kekurangan sana sini, semoga ini menjadi Langkah sederhana bagi Antagonis memperbaikinya di jilid selanjutnya. menjadi perhatian penuh lagi adalah Kualitas Master Track masing2 band agar diperhatikan secara penuh untuk menghindari kesan minus fans ketika menikmati-nya. Kemasan yang Profesional lengkap dengan artwork yang makin menghipnotis pecinta art, apalagi Antagonis Production memanjakan pula dengan merilis T-Shirt Kompilasi ini dalam paket Bundle-nya. Mendengarkan banyak band dengan genre variatif sedikit dalam sebuah album Keroyokan/Kompilasi akan menambah referensi kita tentang banyak band untuk menjadi daftar Hunting kalian selanjutnya.








Add to Cart

0 komentar:

Posting Komentar